PLANET DAN CIRI-CIRINYA

PLANET DAN CIRI-CIRINYA 

Berbeda halnya dengan matahari, planet tidak dapat bercahaya. Planet termasuk benda langit yang selalu berputar pada orbitnya dalam mengelilingi matahari sebagai pusatnya. Planet berputar pada masing-masing garis edarnya. Garis edar planet disebut orbit. Berikut adalah nama-nama planet :

a. Merkurius
Merkurius adalah planet yang paling dekat dengan matahari dengan jarak ± 58 juta kilometer. Karena jaraknya yang dekat dengan matahari serta tidak memiliki atmosfer, suhu permukaan Merkurius pada siang hari kurang lebih 340 °C, sedangkan pada malam hari turun hingga minus 200 °C.
Permukaan Merkurius pertama kali dipotret dari pesawat ruang angkasa Marinir 10 pada tahun 1974. Berdasarkan hasil pemotretan tersebut pada permukaan Merkurius banyak terdapat kawah. Merkurius merupakan planet kecil dengan diameter kurang lebih 4.879 km. Merkurius mendapat julukan bintang fajar atau bintang senja karena kadang kadang terlihat menjelang matahari terbit atau beberapa saat setelah matahari terbenam.

b. Venus
Venus adalah planet kedua dari matahari. Jarak Venus dari matahari kurang lebih 108 juta km. Planet Venus merupakan planet terdekat dengan bumi. Oleh karena itu, Venus tampak paling jelas dari bumi. Pada pagi hari,Venus terlihat jelas seperti bintang di ufuk timur, sehingga banyak orang menyebutnya Bintang Timur, Bintang Barat, Bintang Malam, Bintang Pagi atau Bintang Kejora. Venus memiliki atmosfer yang terdiri atas gas, kabut tebal berupa uap asam dan debu sehingga permukaannya sulit diamati. Foto-foto yang didapatkan oleh pesawat ruang angkasa milik Uni soviet, Venera-9 dan Venera-10, memperlihatkan permukaan venus terdiri dari batu dan suhu permukaannya kurang lebih 500 °C. keadaan atmosfer Venus yang panas
ini disebabkan oleh kandungan gas karbon dioksida yang sangat tinggi sehingga menghasilkan efek rumah kaca. Ukuran Venus hampir sebesar bumi dengan diameter kurang lebih 12.104 km.

c. Bumi
bumi adalah planet ketiga pada tata surya denga jarak dari matahari kurang lebih 150 juta km. bumi yang kita tempati ini memiliki faktor-faktor pendukung bagi kehidupan makhluk hidup sebagai berikut.
1) bumi cukup menerima sinar matahari sehingga suhu permukaan bumi berkisar 22°C. Dengan suhu tersebut memungkinkan makhluk hidup melakukan proses kehidupannya. Karena suhu tersebut tidak terlalu dingin atau tidak terlalu panas.
2) bumi mempunyai atmosfer yang mengandung oksigen. Atmosfer ini melindungi bumi dari jatuhnya benda langit yang lain. Selain itu, atmosfer yang menyelimuti bumi berperan menahan panas dan cahaya matahari yang berlebihan dan membahayakan, seperti sinar ultraviolet.
3) Permukaan bumi terdiri dari daratan dan perairan. Perairan di bumi lebih luas dari pada daratannya. Dengan demikian dapat menyediakan air sebagai sumber kehidupan. bumi merupakan planet ke lima terbesar dari sembilan planet lainnya. Diameter bumi kurang lebih 12.756 km. Orbit bumi berbentuk elips. Bumi memiliki satu satelit, yaitu Bulan. Di kelas 5 kalian tentunya telah belajar mengenai struktur bumi. Masih ingatkah kalian lapisan penyusun bumi?

d. Mars
Planet keempat ini berukuran kecil, diameternya hanya berukuran kurang lebih 6.800 km. Atmosfer yang menyelimuti Mars sangat tipis sehingga permukaan Mars dapat diamati dari bumi dengan menggunakan teropong. Mars adalah planet yang berwarna merah.
Pesawat ruang angkasa Viking I dan Viking II milik Amerika Serikat berhasil mengamati permukaan Mars. Permukaan Mars berupa ribuan kawah, lembah-lembah besar dan gunung berapi. Kawah Olympus Mars yang berdiameter kurang lebih 700 km dan tinggi 25 km merupakan kawah terbesar di tata surya. Pada siang hari suhu permukaan Mars sekitar 20 °C sedangkan pada malam hari suhu sekitar minus 70 °C. Planet Mars memiliki dua satelit, yaitu  Phobos dan Deimos.

e. Jupiter
Jupiter merupakan planet terbesar dalam tata surya. Diameter Jupiter 11 kali diameter
bumi atau sekitar 141.700 km. Jupiter memiliki 17 satelit, dan yang terbesar di antaranya
adalah Ganymedes. Sebagian besar Jupiter tersusun atas gas, terutama hidrogen dan helium.

f. Saturnus
Saturnus merupakan planet terbesar kedua setelah Jupiter dengan diameter 10 kali diameter bumi. Keistimewaan planet ini, yaitu cincin yang mengelilinginya. Cincin ini diperkirakan terdiri atas debu halus, kerikil dan butir-butir es. Cincin saturnus sangat tipis tebalnya sekitar 10 – 1000 m dan lebarnya sekitar 275.000 km. Saturnus memiliki 22 satelit. Satelit yang terbesar adalah Titan.

g. Uranus
Sampai tahun 1781, orang mengira Saturnus adalah planet terjauh dari bumi. Akan tetapi, William Herschel menemukan planet Uranus. Uranus merupakan planet ketiga terbesarsetelah Jupiter dan Saturnus. Diameter
Uranus hampir empat kali diameter bumi atau kurang lebih 50.800 km. Karena jaraknya yang sangat jauh dari bumi serta atmosfernya sangat tebal, Uranus angat sulit diamati dari bumi. Uranus dikelilingi lima buah satelit dan yang paling besar adalah Titania.
h. Neptunus
Neptunus pertama kali ditemukan pada tahun 1846 oleh observatorium Berlin. Planet ini tampak seperti kembaran Uranus karena ukurannya yang hampir sama. Neptunus berdiameter kurang lebih 48.600 km. Suhu permukaannya lebih dingin daripada Uranus, yaitu sekitar minus 200° C. Neptunus memiliki
dua buah satelit, yaitu Triton dan Nereid. Triton adalah satelit terbesar.

Dibawah ini adalah Keistimewaan Khusus Planet yang ada di jagat raya,
  • Planet Merkurius : Atmosfer sangat tipis sehingga dapat dianggap non eksistensi.
  • Planet Venus : Di sini matahari terbit dari barat dan tenggelam di timur. Awan terbentuk dari asam belerang dan hujan dari banyak cairan korosif dalam tata surya.  Atmosfer sangat tebal sehingga hanya 20% sinar matahari yang dapat mencapai permukaan Venus.
  • Planet Bumi : Satu-satunya planet yang mendukung kehidupan.
  • Planet Mars : Tanah merah (diwarnai oleh karat) membuat Mars khas berwarna merah. Pegunungan tertinggi dalam tata surya yaitu Olympus Mons ada di planet Mars, tingginya kira-kira tiga kali mount Everest.
  • Planet Jupiter : Yang paling istimewa adalah bintik merah besar atau disebut juga Great Red Spot, ini adalah topan seperti badai yang dapat melanda daerah yang panjangnya 40.000 km dan lebarnya 4000 km.
  • Planet Saturnus : Berat jenisnya sangat rendah sehingga memungkinkan planet mengapung di dalam air. Mempunyai lebih dari 1000 cincin yang terpisah. Cincin tersebut dibagi menjadi ikal kecil yang tipis. Partikel membentuk cincin terbuat dari debu dan es. Garis tengah bagian luar cincin lebih dari 500.000 km.
  • Planet Uranus dan Neptunus : Planet tersebut kelihatan berwarna hijau karena atmosfernya campuran dari hidrogen, helium, dan metana. Uranus mempunyai paling sedikit 10 cincin sebagian besar terbuat dari pecahan yang lembut. Satu cincin membentuk irisan v. Lebar bagian terluar dan cincin terbesar 100 km dan garis tengahnya lebih dari 100.000 km.  Cincin Planet : Ini terbentuk dari berjuta partikel kecil yang mengorbit planet. Partikel ini ketebalannya jarang lebih dari 150 m tetapi lebarnya bermil-mil. Jadi cincin jauh hanya mengelilingi 3 planet : Jupiter, Saturnus, dan Uranus. Jupiter mempunyai sebuah cincin yang membagi daerah luar yang terang dan daerah dalam yang redup. Partikel-partikel membentuk cincin hanya seperjuta dalam satu kilometer jarak lintas. garis tengah cincin pada bagian terjauh hampir 260.000 km.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH ESAI KEBERSIHAN SEKOLAH

Pengaruh Budaya Bacson-Hoabinh, Dongson dan Sa Hyunh terhadap Perkembangan Budaya Masyarakat Awal Indonesia

Descriptive Text about Hamster